PENGARUH KECERDASAN SPIRITUAL TERHADAP PENGENDALIAN DIRI MAHASISWA/I SEKOLAH TINGGI TEOLOGI INTHEOS SURAKARTA TAHUN AKADEMIK 2021/2022

Latar belakang dari penelitian ini adalah adanya kekeliruan tentang pengaruh kecerdasan spiritual yang dimiliki mahasiswa/i dan penerapan pengendalian diri yang dirasa cukup dewasa dan baik. Tujuan penelitian ini adalah: Pertama, untuk mengetahui tingkat kategori kecerdasan spiritual mahasiswa/i Sekolah Tinggi Teologi Intheos Surakarta tahun akademik 2020/2021. Kedua, untuk mengetahui tingkat kategori pengendalian diri mahasiswa/i Sekolah Tinggi Teologi Intheos Surakarta tahun akademik 2020/2021. Ketiga, untuk mengetahui pengaruh kecerdasan spiritual terhadap pengendalian diri mahasiswa/i Sekolah Tinggi Teologi Intheos Surakarta tahun akademik 2020/2021.

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan kajian literatur, wawancara dan angket dengan skala Likert. Jumlah populasi sebanyak 70 mahasiswa/i. Peneliti mengadakan try out dengan angket berjumlah 45 butir pernyataan terhadap 17 mahasiswa/i tingkat I-IV, dengan rkriteria 0.482. Hasilnya didapatkan 7 butir pernyataan tidak valid, sehingga tersisa 38 pernyataan yang akan digunakan untuk penelitian. Adapun analisis data yang digunakan yaitu dengan deskripsi data, pengujian persyaratan yang meliputi uji normalitas, uji linearitas dan uji hipotesis.

Dari hasil uji statistik deskriptif, peneliti menyimpulkan bahwa (1) Kecerdasan spiritual berada pada tingkat kategori cukup dengan nilai lower-upper bound sebesar 80.95-85.21, (2) Pengendalian diri berada pada tingkat kategori cukup dengan nilai lower-upper bound sebesar 73.94-80.94 dan (3) pengaruh kecerdasan spiritual terhadap pengendalian diri mahasiswa/i Sekolah Tinggi Teologi Intheos Surakarta tahun akademik 2020/2021 berada pada kategori sangat kuat berpengaruh dengan nilai pearson correlation sebesar 0.806.

Implikasi yang ada berupa program kelas khusus, ibadah padang, studi banding dan seminar serta pemberian sanksi dengan pengawasan langsung oleh dosen dan staff kantor. Peneliti berharap setelah program implikasi dilaksanakan, maka mahasiswa/i dapat memahami dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari, sehingga diri mahasiswa/i Sekolah Tinggi Teologi Intheos mempunyai pengendalian diri yang baik dan dapat bermanfaat bagi oran lain.